BUSERJATIM GROUP –
Denpasar – Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat di Bali, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto, S.H., M.H. bersama Kapolda Bali Irjen Pol. Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si. memimpin langsung Apel Pengecekan Pasukan Operasi Yustisi Gabungan di halaman Mapolda Bali, Jumat malam (30/5/2025).
Apel tersebut menandai dimulainya Operasi Yustisi Gabungan yang melibatkan ratusan personel dari unsur Polda Bali, Kodam IX/Udayana, serta instansi pendukung lainnya. Operasi ini difokuskan pada penindakan praktik premanisme, penyalahgunaan narkoba, dan kepemilikan senjata ilegal, khususnya di kawasan wisata strategis seperti Canggu dan Seminyak.
Kepala Biro Operasi (Karo Ops) Polda Bali yang memimpin pelaksanaan operasi menyebutkan, kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Mabes Polri menyusul meningkatnya perhatian publik terhadap isu keamanan di Bali.
“Langkah ini merupakan upaya nyata dalam menanggapi berbagai potensi gangguan kamtibmas dan memastikan Bali tetap menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi semua,” ujar Karo Ops.
Kapolda Bali Irjen Pol. Daniel Adityajaya menegaskan bahwa keberlangsungan industri pariwisata sangat bergantung pada situasi keamanan yang kondusif.
“Keamanan adalah syarat mutlak bagi pariwisata yang sehat. Kami berkomitmen untuk menertibkan segala bentuk gangguan, termasuk aksi premanisme, peredaran narkoba, dan kepemilikan senjata ilegal,” tegas Kapolda.
Senada dengan itu, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto menyampaikan komitmen penuh pihak TNI dalam mendukung penegakan ketertiban di Bali.
“Tidak boleh ada ruang bagi pihak-pihak yang merusak ketenangan masyarakat. Kodam IX/Udayana siap mendukung penuh demi keamanan Bali,” ujarnya.
Dukungan juga datang dari Kantor Wilayah Imigrasi Bali yang menyatakan kesiapan melakukan pengawasan ketat terhadap wisatawan asing dan penduduk pendatang dalam mendukung operasi ini.
Apel turut dihadiri Danrem 163/WSA, Kakanwil Imigrasi Bali, sejumlah pejabat teras dari Kodam IX/Udayana dan Polda Bali, serta perwakilan dari berbagai instansi terkait.
Operasi Yustisi Gabungan ini menjadi bukti kuat sinergi antara TNI, Polri, dan lembaga lain dalam menjaga citra Bali sebagai destinasi wisata unggulan yang aman, tertib, dan berbudaya.
[elangbali.com]